Narkoba adalah obat-obatan yang sangat berbahaya dan mengancam banyak nyawa terhadap pengguna yang salah. Ada beberapa jenis dan golongan narkoba, yaitu narkotika golongan 1 seperti ganja, opium, dan tanaman koka. Narkotika golongan 2 seperti morfin, alfaprodina, narkotika jenis sintetis seperti amfetamin, metadon, deksamfetamin, narkotika jenis semi sintetis adalah morfin, heroin, kodein, narkotika jenis alami seperti ganja dan koka.
Permasalahan narkotika telah membuat seluruh negara di dunia khawatir dan resah. United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC) yang dirilis oleh World Drugs Report mencatat setidaknya ada 271 juta jiwa di seluruh dunia atau 5,5 % dari jumlah populasi global penduduk dunia yang terlibat penyalahgunaan narkoba. Hal ini menjadi tugas bersama dalam hal bagaimana menanggulanginya.
Langkah apa saja yang harus dilakukan untuk masyarakat dan pelajar terhadap bahaya narkoba?. Menurut penulis, sekolah harus menjadi pusat informasi pencegahan penyalahgunaan narkoba. Untuk itu sekolah harus mensosialisasikan secara rutin bahaya narkoba kepada siswa yang belum pernah memakai narkoba. Sosialisasi dapat dilakukan melaui upacara, apel pagi, dan menjadikan hal ini bagian dari materi pembelajaran.
Berikutnya, sekolah harus mendata siswa-siswi yang berpotensi terlibat dalam jaringan penyalahgunaan narkoba. Kemudian, sekolah melakukan komunikasi kepada orang tua siswa yang bersangkutan untuk memantau pergaulan anak di dalam masyarakat. Dalam hal ini, guru Bimbingan Konseling atau wali kelas harus melakukan kunjungan rutin ke rumah siswa untuk terus konsultasi dan mengikuti perkembangan perubahan siswa.
Pihak seoklah juga harus melakukan pemeriksaan rutin melalui tes urin terhadap seluruh siswa. Langkah berikutnya melakukan pemulihan terhadap siswa-siswi yang sudah terbukti memakai narkoba dengan melakukan kerja sama dengan pihak berwajib, orang tua dan psikolog yang handal.
Berdasarkan paparan di atas, penulis berpendapat bahwa dengan menerapkan langkah-langkah pencegahan di atas, maka penalahgunaan narkoba akan dapat diminimalisir di tengah-tengah pelajar. Penyalahgunaan narkoba dapat diatasi tergantung keseriusan pihak-pihak terkait.
Oleh : Syahrir Julianto
