Oleh: Satria Wahyu Prayoga HUMAS BNNP KEPRI
Melindungi diri dari penyalahgunaan narkoba adalah langkah penting yang harus diambil dan ditempuh oleh individu dan seluruh elemen Masyarakat Indonesia. Berikut ini beberapa cara untuk membentengi diri dari penyalahgunaan narkoba:
- Pendidikan Awal: Pendidikan tentang bahaya narkoba sebaiknya dimulai sejak usia dini. Sekolah dan keluarga dapat bekerja sama untuk memberikan pemahaman yang baik tentang konsekuensi penggunaan narkoba.
- Komunikasi Terbuka: Keluarga harus menciptakan lingkungan di mana anak-anak merasa nyaman untuk berbicara tentang masalah apa pun. Komunikasi yang terbuka memungkinkan anak-anak untuk berbicara tentang tekanan dan pertanyaan yang mereka miliki tentang narkoba.
- Pengembangan Keterampilan Penolakan: Anak-anak perlu diajarkan cara menolak tawaran narkoba. Ini bisa melibatkan peran bermain, diskusi, atau permainan peran untuk membantu mereka merasa lebih percaya diri dalam menolak.
- Mengenali Tanda-Tanda Awal: Mengetahui tanda-tanda awal penggunaan narkoba pada diri sendiri atau teman-teman dapat membantu mencegah penyalahgunaan lebih lanjut. Perubahan tiba-tiba dalam perilaku, penampilan fisik, atau lingkungan sosial dapat menjadi indikator penting.
- Membangun Keterampilan Diri: Dukung remaja dalam mengembangkan keterampilan penyelesaian masalah, keterampilan emosional, dan keterampilan pengambilan keputusan yang baik. Semakin baik mereka mampu mengelola tekanan dan stres, semakin kecil kemungkinan mereka menggunakan narkoba sebagai pelarian.
- Partisipasi Dalam Kegiatan Positif: Aktivitas ekstrakurikuler, olahraga, seni, atau kegiatan lain yang positif dapat membantu remaja merasa terlibat dan memiliki tujuan. Hal ini dapat mengurangi peluang mereka untuk mencoba narkoba.
- Sosialisasi Dengan Teman Yang Positif: Mendorong pertemanan dengan individu yang memiliki nilai-nilai yang positif dan tidak terlibat dalam penggunaan narkoba dapat membantu mempengaruhi pilihan teman-teman remaja.
- Pemantauan Orang Tua: Orang tua harus memantau aktivitas anak-anak mereka secara bijak, terutama di dunia online. Memahami dengan siapa anak-anak berinteraksi dan apa yang mereka lakukan di internet dapat membantu mencegah pengaruh negatif.
- Kampanye Anti-Narkoba: Bergabung dengan kampanye atau organisasi anti-narkoba di lingkungan sekitar dapat membantu menyebarkan kesadaran tentang bahaya narkoba dan mendorong perubahan positif dalam masyarakat.
- Mencari Bantuan Profesional: Jika menemukan seseorang yang dikenal sudah terjerat dalam penyalahgunaan narkoba, segera mencari bantuan dari pihak terkait yang professional tentang kesehatan mental atau rehabilitasi narkoba.
Dalam upaya mencegah penyalahgunaan narkoba, penting untuk mengenali bahwa ini adalah tanggung jawab bersama, keluarga, dan seluruh elemen masyarakat. Dengan pendidikan, komunikasi terbuka, dan dukungan, kita dapat membantu melindungi diri dan orang yang kita cintai dari bahaya penyalahgunaan narkoba.
Sumber:
Ma’sum, Suwarno, Penanggulangan Bahaya Narkotika Dan Ketergantungan Obat, CV. Mas Agung, Jakarta. 2003
Novita, Fransiska Eleanora. Bahaya Penyalahgunaan Narkoba Serta Usaha Pencegahan Dan Penanggulangannya. Jurnal Hukum. FH Universitas MPU TantularJ Jakarta. 2011.
